
Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Fahmi Fauzi
KASONGAN – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan mendesak agar Pemerintah Daerah (Pemda) Katingan melakukan sidak ke pasar, toko-toko, hingga swalayan terkait dengan adanya temuan beras oplosan yang ditemukan oleh satgas pangan.
Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Fahmi Fauzi, Senin (21/7/2025) mengatakan, bahwa baru-baru ini ditemukan oleh tim satgas sebanyak 212 daftar merk beras yang diduga beras oplosan. Sehingga hal ini perlu menjadi pertahatian serius oleh pemerintah.
“Kita harapkan instansi teknis bisa segeraa turun ke lapangan guna melakukan pengecekan, baik itu distributor, toko-toto hingga swalayan,”Kata Fahmi.
Perlunya tim instansi teknis segera turun ke lapangan guna mengecek beras ini, agar bisa sesegera mungkin mengantisipasi adanya peredaran beras oplosan di Katingan.
Legislator Partai Nasdem ini menegaskan, bahwa pemerintah tidak boleh hanya berdiam diri dengan adanya rilis temuan merk-merk beras yang diduga oplosan.
“Kita harapkan agar pemerintah segera menyusun rencana aksi dan mengerahkan tim untuk melakukan inspeksi mendadak. Fokusnya adalah pada distributor dan swalayan yang menjadi titik distribusi beras,”Harapnya.
Langkah ini bertujuan untuk menegakkan hukum dan memberikan efek jera kepada oknum yang mencoba mengambil keuntungan dengan merugikan masyarakat. Komitmen pemerintah daerah dalam memberantas peredaran beras oplosan sangat dinantikan untuk menjaga kualitas dan keamanan pangan bagi seluruh warga Katingan.
Dengan tindakan cepat dan tegas, diharapkan masyarakat Katingan dapat merasa lebih tenang dan yakin bahwa beras yang mereka konsumsi aman dan sesuai standar.
(Tri)