Home » Peran Pemuda Sangat Penting dalam Menghadapi Tantangan Modern
Wakil Bupati Katingan, Firdaus dalam sambutannya membuka kegiatan Kemah Besar Pramuka dan Jambore Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Katingan.

Wakil Bupati Katingan, Firdaus dalam sambutannya membuka kegiatan Kemah Besar Pramuka dan Jambore Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Katingan.

KATINGAN– Wakil Bupati Katingan, Firdaus, dalam pidatonya pada pembukaan Kemah Besar Pramuka dan Jambore Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Katingan di Bumi Kwarcab, Kasongan, Kamis (4/9//2025) menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menghadapi berbagai tantangan kompleks di era modern. Wakil Bupati menyoroti ancaman yang datang dari berbagai arah, mulai dari arus digitalisasi hingga pergeseran nilai sosial yang mengikis semangat kebersamaan.

​Firdaus menggarisbawahi bahwa kemajuan teknologi, meski membawa banyak manfaat, juga menciptakan tantangan baru. “Saat ini kita menghadapi tantangan yang sangat kompleks. Arus digitalisasi, disrupsi teknologi, hingga ancaman sosial seperti narkoba dan tawuran pelajar, serta budaya individualistis yang mengikis gotong royong dan nasionalisme generasi muda,” ujarnya dalam sambutan.

​Menanggapi tantangan tersebut, Wakil Bupati mendorong generasi muda untuk beradaptasi dengan meningkatkan literasi digital mereka. Literasi digital bukan hanya tentang kemampuan menggunakan gawai, tetapi juga kemampuan memilah informasi, membedakan fakta dari hoaks, serta memproduksi dan menyebarkan konten positif.

“Kita harus beradaptasi dengan meningkatkan literasi digital, menyebarkan konten-konten positif, dan menangkal hoaks. Ini adalah benteng kita di dunia maya,” tegas Firdaus.

Firdaus juga menambahkan bahwa peran Pramuka sebagai wadah pembentukan karakter sangat vital dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan etika digital sejak dini.

​Selain isu sosial dan digital, Firdaus juga menyoroti pentintingnya ketahanan pangan adalah fondasi dari sebuah bangsa yang kuat. Dirinya juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, untuk turut serta dalam mendukung program-program ketahanan pangan.

​”Kita juga harus mendukung ketahanan pangan nasional. Ini adalah bagian dari menjaga kedaulatan bangsa. Generasi muda, melalui kegiatan-kegiatan di Pramuka, bisa belajar bercocok tanam, mengelola sumber daya alam, dan memahami pentingnya kemandirian pangan,” jelasnya.

Ini relevan kata Firduas mengingat Katingan memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perikanan.

​”Kegiatan Jambore Pramuka ini diharapkan menjadi momentum bagi para peserta untuk memperkuat persatuan, menumbuhkan jiwa kepemimpinan, dan mengasah keterampilan praktis yang bermanfaat bagi diri sendiri, masyarakat, dan bangsa”,ungkap Firdaus.(Sen/Tri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *