Bupati Katingan, Saiful, saat menyampaikan sambuatan pada Forum Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) serta Rapat Koordinasi Pengendalian (RAKORDAL) Triwulan III Tahun 2025 yang digelar pada Kamis (9/10/2025) di Aula Bappedalitbang Kabupaten Katingan.
KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pembangunan yang efektif dan berorientasi hasil. Hal ini tercermin dari pelaksanaan Forum Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) serta Rapat Koordinasi Pengendalian (RAKORDAL) Triwulan III Tahun 2025 yang digelar pada Kamis (9/10/2025) di Aula Bappedalitbang Kabupaten Katingan.
Kegiatan strategis ini dihadiri oleh Bupati Katingan, Saiful, didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan para Camat se-Kabupaten Katingan. Forum tersebut menjadi wadah penting untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian pembangunan selama tiga triwulan berjalan, sekaligus memperkuat sinergi lintas sektor menuju akhir tahun anggaran 2025.
Bupati Saiful dalam arahannya menegaskan bahwa forum evaluasi bukan sekadar ajang mencari kesalahan, melainkan ruang refleksi bersama guna menemukan solusi konkret atas berbagai kendala yang muncul di lapangan. Menurutnya, efektivitas pembangunan tidak semata diukur dari kecepatan penyerapan anggaran, melainkan dari seberapa besar manfaat yang dirasakan masyarakat secara langsung.
“Jangan sampai kita hanya berfokus pada serapan anggaran, tapi hasilnya tidak berdampak pada warga. Yang lebih penting adalah bagaimana setiap rupiah yang kita keluarkan memberi nilai tambah bagi kesejahteraan masyarakat,”Tegas Saiful dalam sambutannya.
Dalam diskusi yang berlangsung intensif, berbagai strategi perbaikan pun dirumuskan. Beberapa di antaranya adalah percepatan proses administrasi kegiatan, realokasi anggaran ke program yang lebih siap secara teknis, serta penguatan pendampingan bagi perangkat daerah di tingkat kecamatan. Pendekatan kolaboratif ini diharapkan mampu mengurangi hambatan birokrasi dan mempercepat pelaksanaan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.
Bupati Saiful juga menyoroti pentingnya akuntabilitas dan ketepatan sasaran program dalam sisa waktu pelaksanaan anggaran tahun 2025. Pemkab Katingan akan menerapkan pendekatan berbasis prioritas dan kesiapan lapangan, dengan fokus pada sektor-sektor yang berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Beberapa program prioritas yang menjadi sorotan antara lain peningkatan infrastruktur jalan usaha tani, penyediaan air bersih, penguatan pelayanan kesehatan, serta penyaluran bantuan sosial bagi keluarga rentan.
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Kabupaten Katingan, Jonianto, dalam paparannya menyampaikan bahwa secara umum realisasi fisik dan keuangan pembangunan daerah hingga triwulan III masih perlu ditingkatkan, terutama pada program-program strategis yang melibatkan proses lelang dan pekerjaan konstruksi. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antardinas dan optimalisasi pengawasan untuk memastikan seluruh kegiatan dapat diselesaikan sesuai target waktu dan kualitas yang ditetapkan.
“Kami terus melakukan pendampingan dan monitoring agar kegiatan yang masih tertunda dapat segera ditindaklanjuti. Prinsipnya, setiap program harus tuntas dan memberikan hasil nyata bagi masyarakat Katingan,”Ujarnya.
Melalui forum TEPRA dan RAKORDAL ini, Pemerintah Kabupaten Katingan berharap seluruh perangkat daerah semakin solid dalam menjalankan tugasnya, serta mampu menutup tahun anggaran 2025 dengan capaian kinerja yang optimal dan terukur.
(Tri)
