Home » Bupati Katingan Hadiri Pasar Murah dan Penandatanganan Perjanjian Kinerja Koperasi Merah Putih
WhatsApp Image 2025-09-26 at 19.32.21

Bupati Katingan, Saiful, saat membubuhkan tandatangan Perjanjian Kinerja dengan Koperasi Desa Merah Putih Adyaksa Tahun 2025

Palangka Raya – Bupati Katingan, Saiful, turut menghadiri rangkaian kegiatan Pasar Murah sekaligus Penandatanganan Perjanjian Kinerja dengan Koperasi Desa Merah Putih Adyaksa Tahun 2025, Kamis (25/9/2025). Penandatanganan berlangsung di Aula Jaya Tingang Lantai II Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, sementara pasar murah digelar di halaman kantor tersebut.

Hadir pula dalam kesempatan itu Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran dan Menteri Koperasi dan UKM RI Ferry Joko Juliantono. Keduanya menyampaikan arahan mengenai pentingnya memperkuat gerakan koperasi sebagai motor penggerak ekonomi rakyat.

Dalam sambutannya, Gubernur Agustiar menekankan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa dan kelurahan. Ia menegaskan, nota kesepakatan yang ditandatangani bersama pihak Kejaksaan menjadi bentuk nyata komitmen pendampingan hukum terhadap pengelolaan koperasi.

“Dengan adanya pendampingan hukum, para pengurus koperasi akan lebih percaya diri dan terlindungi dalam menjalankan usaha,”Ucap H. Agustiar Sabran.

Gubernur juga menyebutkan, hingga kini sudah terbentuk 1.592 unit Koperasi Merah Putih di Kalimantan Tengah, terdiri atas 1.447 koperasi desa dan 135 koperasi kelurahan. Ia berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat, terutama dalam hal permodalan, peningkatan kualitas SDM, hingga pengembangan usaha koperasi.

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM Ferry Joko Juliantono menegaskan bahwa Koperasi Merah Putih bukan hanya sekadar program pemerintah, melainkan gerakan nasional untuk memperkuat ekonomi kerakyatan sebagaimana diamanatkan konstitusi.

“Kami ingin koperasi ini menjadi model nasional yang transparan, akuntabel, dan terbebas dari penyalahgunaan. Pendampingan hukum oleh Kejaksaan dan dukungan pemerintah daerah sangat menentukan,” kata Ferry.

Ia menambahkan, Kementerian Koperasi telah menyiapkan tenaga pendamping serta business assistant untuk memastikan tata kelola koperasi berjalan baik. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan akses pinjaman melalui bank yang ditunjuk guna memperkuat permodalan koperasi.

Acara kemudian dilanjutkan dengan peninjauan Pasar Murah, yang disambut antusias masyarakat di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah.

(Tri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *